DIREKTORAT PEMASARAN

Selasa, 14 Mei 2013

PT. Prayoga Incar Investor Dubai


Cibinimages/pak Radjab.JPGong - Prospek menggaet investor bidang pertambangan terus dilakukan pemkab Bogor. Salah satu yang menjadi bidikan adalah investor asal Abu Dhabi dan Dubai. Tidak ingin menunggu lama, Pemkab Bogor melalui Badan Usaha Miliki Daerah (BUMD) PT. Prayoga, langsung mengutus perwakilan direksi untuk terbang ke dua negara tersebut.
menurut Direktur Utama PT. Prayoga, Radjab Tampubolon, keikutsertaannya ke Abu Dhabi dan Dubai, tidak lain untuk menindaklanjuti kunjungan Bupati bogor Rachmat Yasin Ke Dubai dua tahun lalu. " saat ini kami sedang di Dubai. Kami juga mendampingi BKPM provinsi dan BKPM BPT Kabupaten Bogor, terkait pembahasan investasi," Ujar Radjab, yang dihubungi via ponselnya, kemarin malam.
Dipaparkannya, pemkab Bogor tidak akan bisa menjalankan usaha pertambangan jika tidak melibatkan swasta atau investor. kunjungannya kali ini juga, kata dia, untuk menggaet investor yang ada di kedua negara agar mau berinvestasi di Kabupaten Bogor. "Investasinya di pertambangan umum, bisa gelena atau pasir," pungkasnya. (radarbogor).

PT. Prayoga Bidik Investasi Setengah Triliun


Cibinong - PT. Prayoga Pertambangan dan Energi (PPE) punya gawe besar setahun ke depan. Badan Usaha Milik Daerah Pemkab Bogor ini sedang berupaya mendapatkan sejumlah proyek kakap dari investor kawakan dunia. Tak main-main, nilai investasi yang berencana digarap mencapai setengah triliuan rupiah, itu mereka dapatkan sekembalinya dari pertemuan Annual Investment Meeting and Exhibition di dubai, pekan lalu.

Dalam pimages/P1030553.JPGertemuan penting antarpengusaha Timur Tengah di Abudhabi itu, Direktur Utama PT. PPE Radjab tampubolon berkesempatan mempersentasikan potensi sumber daya alam Kabupaten Bogor dan profil perusahaannya. Radjab juga berhasil memincut hati owner thani investment, Abdullah Saeed Al-Thani, untuk ikut berinvestasi di perusahaannya. "Pertemuan singkat, hanya 45 menit, kami diterima langsung owner Abdullah Al Thani dan Direktur Keuangannya Chew Khang Wee. Di situ kami berhasil menyajikan informasi yang mereka butuhkan untuk berinvestasi di Bogor lewat PT. PPE", jelas Radjab, kemarin. Thani Investment merupakan perusahaan induk dari Thani Investment, Thani Emirates Petroleum, Benaa LLC dan Thani Emirates Resources. Perusahaan-perusahaan tersebut bergerak dalam bisnis emas, minyak dan properti wisata.
Radjab menjabarkan, pertemuannya di Dubai merupakan lanjutan komunikasi yang sudah digawangi Bupati Rachmat Yasin dengan Abdullah Saeed Al-Thani pada 2010. Karena skala bisnis yang dimiliki PT. PPE masih kecil, Abdulla Kemudian memerintahkan salah satu unit bisnis Thani Invesment untuk turun tangan. Ada lima investasi yang ditawarkan Radjab saat itu, di antara dua investasi pengolahan batuan di Cigudeg dan Cariu. masing-masing investasi tersebut bernilai kurang lebih Rp. 100 miliar. PT. PPE juga menawarkan investasi Asphalt Mixing Plant di tempat yang sama dengan nilai yang sama pula.
investasi keempat yang ditawarkan yakni industri hulu air sebagai penyedia air baku. Nilai investasi yang terbilang anyar ini dipatok Rp. 100 miliar. nah yang terakhir radjab menawarkan investasi Pembangkit Listrik Mikrohidro (PLTMH) dengan kekuatan mencapai 8-10 megawatt. kelak listrik itu bisa dijual ke PLN. Nilai yang ditawarkan mencapai Rp. 200 miliar. "Nah, saat ini kami sedang menyiapkan feasibility study (studi kelayakan) dan semua dokumen yang dibutuhkan terkait investasi tersebut. Kami juga sedang mencari data cadangan emas, minyak, di sejumlah daerah. mungkin tahun depan bisa selesai semuanya," paparnya.
Akrobat investasi yang digawangi Radjab itu tak berarti jika tanpa dukungan regulasi yang sejalan. Radjab berharap pemkab bisa membantunya memuluskan lamarannya itu dengan memberikan kemudahan-kemudahan di bidang perizinan. "Semua proyek yang bakal kami terima itu sama sekali tidak membebankan APBD dan malah menyumbang pendapatan asli daerah. selain itu, akan ada pertumbuhan ekonomi,"pungkasnya. (radarbogor)